Demokrasi Yang Ternoda
pekakan pendengar yang terbiasa tuli
terangkat menjadi arogansi
korbankan demokrasi
Kami yang terbiasa dalam tidung kebohongan
tak pernah terindahkan
hanya teriang rintihan demi rintihan
hingga terhempas dalam riuhnya miskin dan kelaparan
Bukan saling cibir lalu aib tersebar
bukan pula seperti roda kanibalisme
jatuh menjatuhkan dalam sebuah ritme
hingga sulutan amarah berkobar
kami rindu akan sosok pemimpin
kami rindu akan damai sekitar
kami rindu akan kebijakan adil demokrasi
tapi,kami benci dengan kemunafikan
Sorotan tajam mata luar
isyaratkan pilu dan kebobrokan
senyum dalam sebuah kenistaan
topeng dari kecurangan
Bukan saling cibir lalu aib tersebar
bukan pula seperti roda kanibalisme
jatuh menjatuhkan dalam sebuah ritme
hingga sulutan amarah berkobar
kami rindu akan sosok pemimpin
kami rindu akan damai sekitar
kami rindu akan kebijakan adil demokrasi
tapi,kami benci dengan kemunafikan
Mari duduk bersama
dalam ikatan tata krama
lantunkan indahnya "BHINNEKA TUNGGAL IKA"
jangan sampai menjadi Demokrasi Yang Ternoda.
Kami yang terbiasa dalam tidung kebohongan
tak pernah terindahkan
hanya teriang rintihan demi rintihan
hingga terhempas dalam riuhnya miskin dan kelaparan
Bukan saling cibir lalu aib tersebar
bukan pula seperti roda kanibalisme
jatuh menjatuhkan dalam sebuah ritme
hingga sulutan amarah berkobar
kami rindu akan sosok pemimpin
kami rindu akan damai sekitar
kami rindu akan kebijakan adil demokrasi
tapi,kami benci dengan kemunafikan
Sorotan tajam mata luar
isyaratkan pilu dan kebobrokan
senyum dalam sebuah kenistaan
topeng dari kecurangan
Bukan saling cibir lalu aib tersebar
bukan pula seperti roda kanibalisme
jatuh menjatuhkan dalam sebuah ritme
hingga sulutan amarah berkobar
kami rindu akan sosok pemimpin
kami rindu akan damai sekitar
kami rindu akan kebijakan adil demokrasi
tapi,kami benci dengan kemunafikan
Bukankah dulu darah pahlawan membasahi pertiwi
harap ke depan tak ada generasi gugur di bumi
rangkul dalam sebuah tatanan demokrasi
dengan gagah menjadi satu aliansi
tapi,
lihat sana-sini
teropong mahligai tahta begitu mengelabui
hingga tega tikam amanat kami
Tengok bawah sana
usia renta tengah berjuang demi sesuap kehidupan
abaikan terik mentari dan cacian
harapkan mental sekuat baja tuk bertahan
Tak perlu janji manis
kalau hanya hidup terkikis
tak perlu tindakan anarkis
jika engkau buat jiwa menangis
Tengok bawah sana
usia renta tengah berjuang demi sesuap kehidupan
abaikan terik mentari dan cacian
harapkan mental sekuat baja tuk bertahan
Tak perlu janji manis
kalau hanya hidup terkikis
tak perlu tindakan anarkis
jika engkau buat jiwa menangis
Mari duduk bersama
dalam ikatan tata krama
lantunkan indahnya "BHINNEKA TUNGGAL IKA"
jangan sampai menjadi Demokrasi Yang Ternoda.
Karya : Aishawara Valentine
Tags
Puisi